Pengembangan Teknologi Robot Dibidang Medis

     Pengembangan robot yang dapat berjalan layaknya manusia ternyata berdampak positif juga bagi dunia medis. Teknologi robot itu akan diterapkan untuk pembuatan organ tubuh tiruan dengan lebih baik. Negara-negara maju terus menguji pengembangannya. Salah satu negara yang  sedang dan terus meneliti adalah Belanda, di Universitas Teknik Delft, bekerja sama dengan Lembaga Sains Nasional Amerika Serikat. Para ilmuwan sedang mempelajari lebih jauh gerakan-gerakan manusia, seperti berjalan. 

 

     Nantinya, robot-robot itu akan dapat menggantikan peran manusia untuk pekerjaan berisiko tinggi.
Berawal dari sebuah konsep mainan anak-anak pada 1888, perkembangan bio robot saat ini kian canggih. Robot-robot modern yang mampu berjalan secara dinamis ternyata juga memberikan keuntungan dari segi kesehatan.

      Denise, misalnya. Robot ini dapat berjalan menggunakan metode pasif dinamis atau dikenal juga sebagai gerakan pendulum pasif. Dengan gerakan yang diyakini mendekati manusia, pengembangan robot Denise juga berguna untuk menyempurnakan pembuatan kaki tiruan bagi mereka yang kehilangan kaki atau kerusakan jaringan otot kaki. (l6/sigma/az)